Cirebon (17/07/2022) - Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama (Soetta) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Wilayah Kerja (Rakorwilker) khusus di wilayah kerja Jawa Barat Tahun 2022 di Aston Hotel & Convention Center di Cirebon, tanggal 27 sampai dengan 28 Juli 2022. Rakorwilker ini di hadiri oleh Para kepala Bandar Udara UPBU, EGM PT. Angkasa Pura II Bandar Udara Husein Sastranegara, EGM PT. Angkasa Pura II Bandar Udara Kertajati, Para Kepala Cabang Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan, para pimpinan maskapai, Ground Handling, Lembaga Diklat dan para stakeholders lainnya di wilayah kerja Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama khususnya di wilayah kerja Jawa Barat. Hadir pula dalam Rakorwilker ini para Direktur di lingkungan Ditjen Perhubungan Udara baik secara daring maupun luring. Rakor di buka oleh Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama, Bapak Yufridon Gandoz yang dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kegiatan tersebut diselenggarakan sebagai wadah koordinasi, sinkronisasi, dan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama, khususnya pengendalian dan pengawasan terhadap pemenuhan peraturan perundang-undangan penerbangan serta sebagai wadah diskusi atas isu-isu strategis di bidang penerbangan serta memastikan temuan dan rekomendasi audit/ surveillance berjalan dengan efektif, sehingga target meningkatkan safety, security, service (3S+1C) dalam dunia penerbangan di Indonesia dapat tercapai "Peranan sektor transportasi menjadi sangat vital bagi Indonesia dalam menunjang keberhasilan pembangunan Indonesia, mengingat sektor transportasi merupakan urat nadi kehidupan ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, keamanan serta politik berbangsa" tutur beliau. Melalui Rakorwilker ini, diharapkan mampu membangun koordinasi, kolaborasi, dan sinergi yang baik antara Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama dengan wilayah kerja yang pada akhirnya dapat mewujudkan peningkatan keselamatan, keamanan, kesehatan, dan pelayanan bidang penerbangan meskipun dengan keterbatasan yang ada. Beliau juga menegaskan bahwa Keselamatan dan keamanan penerbangan merupakan tanggung jawab bersama seluruh pemangku kepentingan di bidang penerbangan sehingga masukan-masukan dari stakeholder akan sangat berharga dalam menentukan perkembangan kemajuan transportasi udara pada masa yang akan datang. Pada akhir sambutannya, beliau juga mengingatkan kepada seluruh peserta rakorwil untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan dengan melaksanakan 3M (Menjaga Jarak, Memakai Masker, dan Mencuci Tangan) agar terus didengungkan untuk meminimalisir dan mencegah penyebaran Covid-19.

---